Advertisement
Advertisement
Sirkuit MotoGP Di Asia 2018- Asia merupakan benua terbesar di dunia dimana masyarakatnya sangat tertarik dalam berbagai cabang olahraga termasuk balapan dan dalam hal ini adalah balap motor. Ajang balap motor menjadi salah satu cabang olahraga yang paling berbahaya di dunia. Terlebih lagi jika ajang tersebut diselenggarakan di sirkuit dengan handicap dan kesulitan tinggi.
Di Dunia balapan Sirkuit atau tempat lintasan para pembalap memacu kuda besinya sangat penting, seberapa pahamnya pembalap menguasai lintasan balap akan mempengaruhinya dalam posisinya di balapan tersebut. Di asia Jepang melalui Suzuka International Racing Course menjadi negara pertama yang menggelar ajang MotoGP pada tahun 1987 yang pada saat itu masih disebut sebagai Grand Prix Sepeda Motor Kelas 500cc.
 |
| 8 Sirkuit MotoGP Di Asia |
Berikut ini adalah sirkuit yang menjadi ajang balapan Moto GP Di Asia.
1. Twin Ring Motegi (Jepang)
Pada tahun 1999, para pembalap MotoGP dipaksa untuk berlaga dua kali di negara matahari terbit, Jepang. Setelah digelar di Suzuka International Racing Course, para pembalap MotoGP kembali menggeber motornya di Jepang di sirkuit Twin Ring Motegi. Makoto Tamada hingga kini menjadi satu-satu pembalap asal Jepang yang berhasil menaklukkan Twin Ring Motegi pada tahun 2004.
2. Suzuka International Racing Course (Jepang)
Suzuka International Racing Course mulai menggelar ajang MotoGP sejak tahun 1987. Pada tahun 1999 sempat absen namun kembali menggelar balapan MotoGP pada tahun 2000 hingga 2003. Total balapan MotoGP yang digelar di Suzuka International Racing Course adalah berjumlah 16 kali dimana pembalap asal Amerika Serikat, Kevin Schwantz, berhasil menjadi juara sebanyak empat kali. Sedangkan Norick Abe menjadi pembalap Jepang satu-satunya yang berhasil menjadi juara dua kali pada tahun 1996 dan 2000.
3. Shah Alam Circuit (Malaysia)
Shah Alam Circuit menjadi sirkuit pertama di Asia Tenggara yang berhasil mendatangkan pembalap MotoGP. Gelaran perdananya terjadi pada tahun 1992 dan berlanjut hingga tahun 1997. Mick Doohan, pembalap asal Australia, menjadi penguasa sirkuit ini menyusul keberhasilannya menjadi yang terbaik sebanyak empat kali.
4. Sepang International Circuit (Malaysia)
Kemungkinan besar Valentino Rossi ditakdirkan sebagai penguasa Sepang International Circuit yang sejak tahun 1999 menggelar balapan MotoGP. Dari 15 kali penyelenggaraan, Valentino Rossi berhasil menjadi juara sebanyak enam kali baik saat membela Honda maupun Yamaha.
5. Losail International Circuit (Qatar)
Salah satu negeri petro dollar di Jazirah Arab, Qatar, menggelar MotoGP di Losail International Circuit sejak tahun 2004 dimana Sete Gibernau menjadi pembalap pertama yang berhasil menjadi juara. Casey Stoner dan Valentino Rossi menjadi pembalap yang paling sering menang di Losail International Circuit sebanyak empat kali.
6. Shanghai International Circuit (Cina)
Valentino Rossi kembali menggoreskan prestasi terbaiknya di Shanghai International Circuit dengan memenangkan dua dari empat kali balapan MotoGP di sirkuit tersebut sejak tahun 2005 hingga 2008.
7. Istanbul Park (Turki)
Secara geografis, Turki terletak di dua benua yaitu Asia dan Eropa meski sebagian besar wilayah kedaulatannya berada di benua Asia. Oleh karena itu, Istanbul Park layak masuk hitungan sebagai salah satu sirkuit di Asia yang menyelenggarakan MotoGP meskipun hanya tiga kali sejak tahun 2005 hingga 2007 dimana pembalap asal Italia, Marco Melandri, berhasil menjuarai dua kali secara beruntun.
8. Johor Circuit (Malaysia)
Johor Circuit menjadi sirkuit kedua di Malaysia yang menggelar balapan MotoGP pada tahun 1998. Balapan pada tahun tersebut menjadi yang pertama dan terakhir yang pernah diselenggarakan oleh Johor Circuit yang menyaksikan kehebatan Mick Doohan mengatasi pembalap yang lain.
Demikian mengenai 8 Sirkuit MotoGP Di Asia 2018 yang dapat saya sampaikan, semoga bermanfaat dan terimakasih..Sallam oT!!!
Advertisement